10 Umpasa Batak Motivasi Hidup Lengkap Dengan Artinya

Umpasa batak motivasi ini adalah kekuatan yang mendorong seseorang untuk bertindak atau melakukan sesuatu dengan tujuan untuk memulai, mempertahankan, dan menyelesaikan tujuan atau kegiatan tertentu.

Diharapkan umpasa motivasi ini dapat menjadi referensi bagi anda untuk di jadikan pedoman hidup serta mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari agar dapat memperoleh penghargaan atau pujian, rasa tanggung jawab, ambisi pribadi, rasa ingin membantu, rasa ingin menjadi lebih baik, dan lain sebagainya.

Berikut 10 umpasa batak untuk motivasi dalam menjalani kehidupan baik untuk diri sendiri maupun dalam berkeluarga lengkap dengan artinya:

1. Napuran tano-tano
Ranging marsiranggongan
Tung pe badanta padao-dao
Tondinta ma marsigomgoman

Artinya: Pohon sirih yang tumbuh ditanah, Batangnya saling mengikat. Sekalipun badan kita berpisah, jiwa kita tetap saling menjaga (bersatu)”

2. Hotang binebe andor pinulos pulos
Unang ho mandele ai godang do tudos-tudos

Artinya: Jangan pernah putus asa, sebab banyak contoh penderitaan yang kamu alami juga dialami oleh banyak orang. Banyak kejadian pada orang lain yang dapat dijadikan cermin.

3. Tinapu bulung siarum bahen uram ni pora-pora
Ni hansit i tibu ma malum sai ro ma silas ni roha

Artinya: Kesedihan itu hendaklah segera sirna dan akan digantikan oleh sukacita.

4. Bagot madungdung tu pilo-pilo rumarajar
Salpu ma antong sian hamu na lungun sai ro ma na jagar.

Artinya: Semoga Tuhan menghapus duka kalian, semoga segera digantikan dengan sukacita.

5. Ijuk di para-para, hotang di parlabian

nabisuk nampuna hata, na oto tu panggadisan.

Artinya: orang bijak memiliki kepintaran berpikir (berkata), sedangkan orang bodoh akan diperjualbelikan karena kebodohannya.

6. Jolo tiniktik sanggar laho bahenon huru-huruan
Jolo sinukkun marga asa binoto partuturan.

Artinya: Tanyakan dulu apa marganya/boru apa supaya tahu kita memanggil apa. Umpasa diperuntukkan bagi kita sewaktu berkenalan dengan orang lain (suku batak).

7. Mangula ma pangula, dipasae duhut-duhut
Molo burju marhula-hula, dipadao mara marsundut-sundut

Artinya: Jika baik (hormat) marhula-hula, akan dijauhkan dari bayaha (malapetaka) hingga ke generasi turun-temurun.

8. Marangkup songon nahundul, mardongan songon na mardalan
Marangkup do nauli, mardongan do nadenggan

Artinya: Yang baik dan yang benar akan selalu beriringan.

9. Ni durung si Tuma laos dapot Pora-pora.
Molo mamasu-masu hula-hula mangido sian Tuhan

Napogos hian iba, boi do gabe mamora.

Artiya: Jika hula-hula (keluarga dari marga istri) meminta berkat kepada Tuhan, yang miskin bisa menjadi kaya)

10. Pege sangkarimpang, hunik sahadanghadangan,
Mangangkat rap tu ginjang, manimbung rap tu toru, tongtong satahi saoloan.

Artinya: Bersama naik keatas, bersama turun kebawah, tetap satu hati (sehati/sepikiran)