Sebagai bahan diskusi, coba Anda ceriterakan pengalaman Anda atau hasil dari pengamatan Anda terkait dengan kegiatan komunikasi lintas budaya

Teman-teman peserta tuton, pada pertemuan ke 7 ini telah kita bahas mengenai komunikasi lintas budaya, yaitu kajian komunikasi yang berfokus pada perbandingan praktik komunikasi yang sama dalam budaya-budaya yang berbeda, suatu praktik komunikasi yang mungkin memiliki tujuan yang sama namun bisa dilakukan dengan cara yang berbeda-beda sesuai adat budaya masing-masing orang yang melakukan kegiatan komunikasi. Sebagai bahan diskusi, coba Anda ceriterakan pengalaman Anda atau hasil dari pengamatan Anda terkait dengan kegiatan komunikasi lintas budaya. Selamat berdiskusi.

Jawaban:

Komunikasi lintas budaya, sebuah kajian yang membandingkan praktik komunikasi dalam budaya berbeda, menjadi topik menarik dalam pertemuan ke-7 tuton. Dalam kesempatan ini, ijinkan saya membagikan pengalaman dan hasil pengamatan terkait komunikasi lintas budaya.

Pernahkah Anda merasakan kebingungan saat berinteraksi dengan orang dari budaya lain? Hal ini lumrah terjadi dalam komunikasi lintas budaya, di mana perbedaan gaya komunikasi, nilai, dan norma dapat memicu kesalahpahaman. Contohnya, saat berlibur di Jepang, saya menemukan bahwa mereka berbicara lebih pelan dan sopan, serta menghindari kontak mata langsung. Hal ini berbeda dengan budaya saya yang terbiasa dengan komunikasi yang lebih ekspresif. Pengalaman ini mengajarkan saya pentingnya memahami dan menghargai perbedaan budaya dalam komunikasi.

Bekerja sama dengan tim multinasional pun memberikan banyak pelajaran. Perbedaan gaya komunikasi, seperti preferensi komunikasi langsung atau melalui email, serta fokus pada hasil atau membangun hubungan, harus dipahami agar terjalin kerjasama yang efektif. Membangun hubungan menjadi kunci dalam komunikasi lintas budaya. Dengan membangun kepercayaan dan saling pengertian, komunikasi pun menjadi lebih lancar.

Memahami komunikasi lintas budaya membuka wawasan dan memperkaya interaksi kita dengan orang lain. Dengan bersikap terbuka, hormat, dan mau belajar dari orang lain, kita dapat membangun hubungan yang lebih kuat dan meminimalisir kesalahpahaman dalam komunikasi lintas budaya.