Pengaruh yang memiliki sifat untuk merubah baik sikap, opini, pandangan dan Sifat dari proses kepemimpinan dalam organisasi khususnya instansi publik, Mahatma Gandi pernah menginspirasi dunia dengan ajaran serta kecintaannya pada perdamaian

Pengaruh yang memiliki sifat untuk merubah baik sikap, opini, pandangan dan Sifat dari proses kepemimpinan dalam organisasi khususnya instansi publik, Mahatma Gandi pernah menginspirasi dunia dengan ajaran serta kecintaannya pada perdamaian. Gandhi terus memperjuangkan hak-hak rakyat India dengan menggunakan cara non-kekerasan atau yang ia sebut sebagai Satyagraha. Namun Hitler mempengaruhi bangsanya dengan cara kekerasan.

Dari kedua pemimpin dunia tersebut, anda dapat menguraikan taktik pemimpin dalam mempengaruhi bawahannya?

Jawaban:

Mahatma Gandhi dan Adolf Hitler, dua pemimpin dunia dengan pengaruh yang luar biasa namun dengan cara yang bertolak belakang. Gandhi menginspirasi dengan perdamaian dan Satyagraha, sedangkan Hitler mendominasi dengan kekerasan dan tirani. Dari kedua contoh ini, kita dapat mempelajari berbagai cara yang digunakan pemimpin untuk mempengaruhi bawahannya.

Gandhi menarik pengikutnya dengan menunjukkan kebaikan, karisma, dan keteladanan. Dia memimpin dengan memberi contoh, hidup sederhana, dan selalu menerapkan nilai-nilai yang diajarkannya. Gandhi menggunakan kekuatan kata-kata untuk meyakinkan dan bernegosiasi, serta mendorong pengikutnya untuk mengambil tindakan dan berkontribusi dalam perjuangan. Dia pun memanfaatkan simbol dan ritual untuk menyampaikan pesan dan memperkuat rasa persatuan.

Di sisi lain, Hitler menggunakan rasa takut dan intimidasi untuk mengontrol rakyatnya. Dia menyebarkan propaganda, menggunakan kekerasan, dan membangun citra dirinya sebagai pemimpin yang kuat dan tak terkalahkan. Hitler adalah orator ulung yang menggunakan pidatonya untuk membangkitkan emosi dan fanatisme. Dia pun mengidentifikasi musuh yang jelas dan menyalahkan mereka atas semua masalah, serta mengendalikan informasi untuk memastikan rakyatnya hanya mendengar versinya.

Kedua pemimpin ini menunjukkan bahwa ada banyak cara untuk mempengaruhi orang lain. Namun, cara yang paling efektif dan berkelanjutan adalah dengan menggunakan pendekatan yang positif dan inspiratif, seperti yang dilakukan Mahatma Gandhi. Kekerasan dan intimidasi mungkin menghasilkan kepatuhan dalam jangka pendek, tetapi pada akhirnya akan memicu perlawanan dan kehancuran.