Untuk Apa Yesus Pergi ke Yerusalem?

Untuk apa Yesus pergi ke Yerusalem?

Jawaban:

Yesus pergi ke Yerusalem untuk merayakan Paskah bersama orang tua-Nya, namun Dia memilih untuk tinggal dan belajar dari para ahli Taurat, menunjukkan tujuan utama belajar dan keterampilan penting bagi siswa.

Penjelasannya:

Yesus pergi ke Yerusalem untuk merayakan Paskah bersama orang tua-Nya, seperti yang biasa mereka lakukan setiap tahun (Lukas 2:41). Paskah adalah hari raya penting bagi orang Yahudi untuk memperingati pembebasan mereka dari perbudakan di Mesir.

Namun, pada Paskah kali ini, Yesus yang berusia 12 tahun menunjukkan tingkah laku yang berbeda. Ketika orang tua-Nya hendak kembali ke Nazaret setelah perayaan Paskah, Yesus malah tinggal di Yerusalem tanpa sepengetahuan mereka (Lukas 2:43).

Alasan Yesus tinggal di Yerusalem dijelaskan dalam ayat 46: Ia sedang duduk di tengah-tengah ahli-ahli Taurat, mendengarkan mereka dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada mereka. Hal ini menunjukkan bahwa Yesus memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan haus akan pengetahuan tentang hal-hal rohani.

Sikap Yesus ini mencerminkan tujuan utama belajar, yaitu untuk memperoleh pengetahuan dan kebijaksanaan. Yesus tidak hanya ingin belajar tentang hal-hal duniawi, tetapi juga tentang kehendak Allah dan cara hidup yang benar.

Kemampuan Yesus untuk berdialog dengan ahli-ahli Taurat menunjukkan bahwa Dia memiliki keterampilan yang luar biasa dalam berkomunikasi, berpikir kritis, dan memahami Kitab Suci. Kemampuan-kemampuan ini penting untuk dimiliki oleh semua siswa.

Kisah Yesus di Bait Allah ini mengajarkan kita bahwa belajar adalah proses yang seumur hidup. Kita harus selalu memiliki rasa ingin tahu dan haus akan pengetahuan untuk tumbuh dan berkembang menjadi manusia yang lebih baik.