Menurut Kalian, Hal-Hal Apa Saja yang Sebaiknya Kita Miliki untuk Menjalin Relasi yang Dekat dengan Yesus Berdasarkan Ibrani 10: 22-25?

Menurut kalian, hal-hal apa saja yang sebaiknya kita miliki untuk menjalin relasi yang dekat dengan Yesus berdasarkan Ibrani 10: 22-25?

Jawaban:

Menurut saya, hal-hal yang sebaiknya kita miliki untuk menjalin relasi yang dekat dengan Yesus berdasarkan Ibrani 10: 22-25 adalah kita perlu memiliki iman yang tulus, keyakinan teguh, dan saling mendukung dalam kasih, serta mengakui pengharapan akan kebangkitan dan kedatangan-Nya kembali.

Penjelasannya:

Ibrani 10:22-25 bagaikan peta harta karun yang menuntun kita menuju relasi yang intim dengan Yesus. Ayat ini bagaikan kompas yang mengarahkan langkah kita dalam membangun hubungan yang erat dengan Sang Juruselamat.

Tiga pilar utama menjadi kunci dalam membangun relasi ini, yaitu:

1. Iman yang tulus dan keyakinan teguh

Kita diajak untuk percaya sepenuh hati kepada Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Keyakinan ini bagaikan fondasi kokoh yang tak tergoyahkan, bahkan di tengah badai keraguan dan tantangan. Memperkuat iman dan keyakinan dapat dilakukan dengan rajin membaca Alkitab, memanjatkan doa, menjalin persekutuan dengan sesama umat, dan aktif dalam kegiatan gereja.

2. Pengakuan pengharapan

Kita didorong untuk berani menyatakan keyakinan bahwa Yesus telah bangkit dari kematian dan akan datang kembali. Pengakuan ini bukan sekadar kata-kata, tetapi manifestasi iman yang tertanam kuat dalam hati. Kita dapat mengikrarkan pengharapan ini dengan berani berbicara tentang iman kepada orang lain, melantunkan lagu-lagu pujian, dan terlibat aktif dalam kebaktian gereja.

3. Kasih dan saling mendukung

Kasih bagaikan perekat yang mengikat kita dengan Yesus dan sesama. Saling mendukung berarti saling menguatkan, mendorong, dan menasihati dalam iman. Kita dapat menunjukkan kasih dan saling mendukung dengan menghadiri kebaktian bersama, saling berbagi doa dan firman Tuhan, menolong mereka yang membutuhkan, dan menjadi pendengar yang penuh perhatian.

Dengan memupuk iman yang tulus, keyakinan teguh, pengakuan pengharapan, serta kasih dan saling mendukung, kita membuka pintu menuju relasi yang kian erat dengan Yesus. Relasi ini akan memancarkan sukacita, kekuatan, dan arahan dalam setiap langkah kehidupan kita.