Arti kata aba-aba dalam KBBI

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti “aba-aba” adalah kata perintah dalam baris-berbaris, gerak badan, dan sebagainya (seperti siap! maju jalan! berhenti!).

Contoh kalimat dengan kata "aba-aba":

Ketika peluit dibunyikan sebagai aba-aba, para pelari pun dengan sigap melesat ke garis finish.

Guru memberi aba-aba kepada murid untuk membuka buku dan memulai mengerjakan soal ujian.

Petugas lalu lintas meniup peluit sebagai aba-aba bagi kendaraan untuk berhenti.

Komandan memberikan aba-aba kepada pasukan untuk bersiap maju ke medan perang.

Sang konduktor mengangkat tongkatnya sebagai aba-aba bagi para musisi untuk memulai memainkan musik.

Wasit meniup peluit sebagai aba-aba dimulainya pertandingan sepak bola.

Sirine berbunyi sebagai aba-aba bagi warga untuk segera mengungsi karena adanya tsunami.

Penjinak hewan memberikan aba-aba kepada singa untuk melakukan atraksi.

Pria itu memberikan aba-aba kepada wanita pujaan hatinya untuk menari bersamanya.

Pemimpin adat memberikan aba-aba kepada para penari untuk memulai tarian tradisional.

Teman-teman memberikan aba-aba kepada sahabatnya untuk meniup lilin di atas kue ulang tahun.

Berdasarkan uraian diatas, dapat disimpulkan bahwa pengertian aba-aba adalah suatu perintah yang diberikan oleh seseorang kepada orang lain untuk melakukan suatu tindakan secara serentak atau berturut-turut.

Aba-aba dapat berbentuk:

• Tanda: seperti suara peluit, tepukan tangan, atau kibaran bendera.
• Perkataan: seperti "siap!", "maju!", "berhenti!".

Tujuan utama penggunaan aba-aba adalah untuk:

• Menjaga ketertiban dan disiplin dalam suatu kegiatan.
• Memastikan kelancaran dan keseragaman dalam pelaksanaan suatu kegiatan.
• Meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam suatu kegiatan.

Aba-aba sering digunakan dalam berbagai situasi, seperti:

• Baris-berbaris
• Upacara bendera
• Pertandingan olahraga
• Latihan militer
• Permainan anak-anak
• Pertunjukan seni
• Lalu lintas
• Bencana alam