Paus Fransiskus Bersama Imam Besar Al-Azhar, Sheikh Ahmed el-Tayeb Telah Menandatangani “The Document on Human Fraternity for World Peace and Living Together.” (Dokumen Abu Dhabi). Jelaskan Inti dari Pesan Dokumen Abu Dhabi Ini!

Paus Fransiskus bersama Imam Besar Al-Azhar, Sheikh Ahmed el-Tayeb telah menandatangani “The Document on Human Fraternity for World Peace and Living Together.” (dokumen Abu Dhabi). Jelaskan inti dari pesan dokumen Abu Dhabi ini!

Jawaban:

Inti dari pesan dokumen Abu Dhabi adalah mengajak semua orang untuk berkomitmen pada perdamaian dan hidup berdampingan dengan penuh toleransi dan saling menghormati, tanpa memandang agama, ras, etnis, atau jenis kelamin. Dokumen ini menegaskan bahwa semua agama yang benar menentang kebencian, kekerasan, dan terorisme, dan mendorong dialog dan kerjasama antar umat beragama untuk membangun dunia yang lebih damai dan harmonis.

Penjelasannya:

Pada tanggal 4 Februari 2019 di Abu Dhabi, Paus Fransiskus dan Imam Besar Al-Azhar, Sheikh Ahmed el-Tayeb, menandatangani sebuah pernyataan bersama yang dikenal sebagai "Dokumen Abu Dhabi". Dokumen ini merupakan seruan moral yang kuat untuk membangun dunia yang lebih damai dan harmonis di tengah berbagai perselisihan dan konflik yang melanda dunia.

Dokumen ini menegaskan bahwa semua agama yang benar menentang kebencian, kekerasan, dan terorisme. Agama-agama justru harus menjadi sumber perdamaian, kasih sayang, dan toleransi. Dokumen ini menekankan pentingnya kebebasan beragama dan persamaan hak bagi semua orang, tanpa memandang agama, ras, etnis, atau jenis kelamin.

Dokumen Abu Dhabi juga mendorong dialog dan kerjasama antar umat beragama untuk membangun saling pengertian dan kerjasama dalam mengatasi berbagai masalah global. Dokumen ini menyerukan perlindungan hak-hak dasar manusia, termasuk hak untuk hidup, pendidikan, kesehatan, dan kebebasan berekspresi.

Secara keseluruhan, dokumen ini mengajak semua orang untuk berkomitmen pada perdamaian dan hidup berdampingan dengan penuh toleransi dan saling menghormati. Dokumen ini juga menolak penggunaan agama untuk menghasut kebencian dan kekerasan, serta mendorong pendidikan agama yang menekankan toleransi dan perdamaian.

Dokumen Abu Dhabi telah mendapat banyak dukungan dari berbagai pemimpin agama dan dunia. Dokumen ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi semua orang untuk membangun dunia yang lebih damai dan harmonis, di mana semua orang dapat hidup bersama dengan penuh toleransi dan saling menghormati.