Apa Ajaran Gereja Tentang Bunuh Diri?

Apa ajaran Gereja tentang bunuh diri?

Jawaban:

Ajaran Gereja Katolik tentang bunuh diri sangat jelas: bunuh diri adalah dosa berat dan dilarang keras. Gereja memandang hidup sebagai karunia suci dari Allah yang harus dijaga dan dihormati. Bunuh diri dianggap sebagai pelanggaran terhadap cinta diri, cinta sesama, dan cinta kepada Allah.

Penjelasannya:

Hidup adalah anugerah terindah dari Allah. Kita diciptakan dan dikasihi-Nya dengan kasih yang sempurna. Oleh karena itu, hidup manusia adalah karunia yang suci dan berharga. Kita tidak berhak untuk mengambil nyawa sendiri, karena hanya Allah yang berhak memberikan dan mengambil hidup.

Bunuh diri merupakan dosa berat karena merupakan pelanggaran terhadap cinta diri, cinta sesama, dan cinta kepada Allah. Ketika kita bunuh diri, kita menunjukkan bahwa kita tidak mengasihi diri sendiri, tidak mengasihi orang lain yang menyayangi kita, dan tidak mengasihi Allah yang telah memberikan hidup kepada kita. Bunuh diri juga merupakan penolakan terhadap karunia hidup yang diberikan Allah.

Sering kali, orang yang ingin bunuh diri melakukannya karena mereka ingin melarikan diri dari masalah yang dihadapi. Namun, bunuh diri bukanlah solusi. Masalah yang dihadapi tidak akan hilang dengan bunuh diri. Justru, bunuh diri akan menimbulkan penderitaan bagi orang-orang yang ditinggalkan.

Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal memiliki pikiran untuk bunuh diri, jangan ragu untuk mencari bantuan. Ada banyak orang yang siap membantu Anda, seperti keluarga, teman, konselor, dan rohaniwan.

Komentar