Tuliskan Menurut Pendapat Kalian, Apa Makna Kehadiran Gereja di Masa Kini? Berkaitan dengan Penelitian David Kinnaman yang Telah Dibahas diatas, Dari Tiga Tipe yang Disebutkan, Kalian Masuk Tipe yang Mana?

Tuliskan menurut pendapat kalian, apa makna kehadiran gereja di masa kini? Berkaitan dengan penelitian David Kinnaman yang telah dibahas diatas, dari tiga tipe yang disebutkan, kalian masuk tipe yang mana? Jelaskan alasan kalian memilih salah satu tipe tersebut! Kalian dapat menyebutkannya ataupun mendiskusikan dengan teman sebangku atau melakukan diskusi kelompok bahkan mengadakan debat antara kelompok yang setuju pada hasil penelitian tersebut dan yang tidak setuju! Guru akan membimbing kalian!

Pertanyaan diatas adalah soal Respons Saya, Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti untuk SMP Kelas VII, Bab 9 Makna Gereja Bagiku, halaman 122.

Jawaban:

Makna Kehadiran Gereja di Masa Kini

Gereja adalah persekutuan orang-orang percaya yang dipanggil dan diutus oleh Allah untuk menjadi garam dan terang dunia. Kehadiran gereja di masa kini memiliki makna yang sangat penting, yaitu:
  • Menjadi tempat perjumpaan manusia dengan Allah. Gereja adalah tempat di mana manusia dapat bertemu dengan Allah secara pribadi dan mengalami kasih dan pengampunan-Nya.
  • Menjadi komunitas yang saling mengasihi. Gereja adalah tempat di mana orang-orang percaya saling mengasihi, saling mendukung, dan saling menguatkan.
  • Menjadi agen perubahan di dunia. Gereja dipanggil untuk menjadi terang dan garam dunia, yang membawa perubahan sosial dan spiritual bagi masyarakat.

Berkaitan dengan penelitian David Kinnaman, saya merasa bahwa gereja perlu bertransformasi dalam cara pendekatannya terhadap kaum muda. Gereja perlu memahami kebutuhan dan tantangan yang dihadapi oleh kaum muda di masa kini. Gereja juga perlu mengubah model pelayanannya agar dapat lebih relevan bagi kaum muda.

Berdasarkan hasil penelitian Kinnaman, saya termasuk dalam tipe pengembara. Saya masih menganggap diri saya sebagai orang Kristen, tetapi saya tidak lagi aktif di gereja. Alasan saya memilih tipe ini adalah karena saya merasa bahwa gereja tidak mampu menjawab kebutuhan dan persoalan saya.

Saya merasa bahwa gereja terlalu berfokus pada ritual dan seremoni, dan kurang memperhatikan kebutuhan spiritual kaum muda. Gereja juga sering kali terasa kaku dan tidak relevan dengan kehidupan kaum muda di masa kini.

Saya berharap bahwa gereja dapat bertransformasi agar lebih relevan bagi kaum muda. Gereja perlu menjadi tempat di mana kaum muda dapat menemukan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan mereka tentang hidup, iman, dan masa depan. Gereja juga perlu menjadi tempat di mana kaum muda dapat merasakan kasih dan penerimaan, serta dapat mengembangkan potensi mereka.