Refleksi Kritis Mengenai Gereja di Tempat Masing-Masing

Setelah mempelajari materi terakhir pada point I, kalian diminta untuk melakukan refleksi kritis mengenai gereja di tempat masing-masing. Refleksi ini tidak bertujuan untuk menghina gereja. Namun sebaliknya refleksi kalian dapat dikumpulkan pada guru dan kalian juga dapat memberikan pada orang tua untuk disampaikan pada Pendeta di gereja atau kalian dapat menyampaikannya sendiri. Memang akan ada kesulitan, ada gereja yang merasa tersinggung atau berbeda pemahaman dengan kalian. Jika demikian maka hasil refleksi kalian hanya dikumpulkan pada guru dan orang tua. Mintalah guru dan orang tua menilai hasil refleksi kalian.

Pertanyaan diatas adalah soal Refleksi Kritis Mengenai Gereja, Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti untuk SMP Kelas VII, Bab 9 Makna Gereja Bagiku, halaman 126.

Jawaban:

Refleksi Kritis Tentang Gereja

Sebagai seorang remaja Kristen, saya memandang gereja sebagai tempat untuk beribadah, belajar firman Tuhan, dan menjalin persekutuan dengan orang-orang percaya lainnya. Namun, saya juga menyadari bahwa gereja bukanlah tempat yang sempurna. Ada beberapa hal yang perlu dikritisi dan diperbaiki agar gereja dapat lebih efektif dalam menjalankan peran-perannya.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu dikritisi tentang gereja:

• Gereja terkadang terlalu fokus pada ritual dan formalitas, sehingga mengabaikan esensi dari iman Kristen. Misalnya, gereja terkadang terlalu fokus pada tata cara ibadah yang sempurna, sehingga mengabaikan makna dari ibadah itu sendiri. Selain itu, gereja terkadang terlalu fokus pada doktrin dan ajaran, sehingga mengabaikan pengalaman iman yang personal.
• Gereja terkadang kurang terbuka terhadap perubahan dan perkembangan zaman. Misalnya, gereja terkadang masih menggunakan metode pengajaran yang kuno dan tidak relevan dengan kebutuhan generasi muda. Selain itu, gereja terkadang masih menganut pandangan yang diskriminatif terhadap kelompok-kelompok tertentu, seperti perempuan dan minoritas.
• Gereja terkadang kurang peduli terhadap kebutuhan masyarakat di sekitarnya. Misalnya, gereja terkadang hanya fokus pada pelayanan di dalam gereja, tanpa memperhatikan kebutuhan masyarakat di luar gereja. Selain itu, gereja terkadang hanya memberikan bantuan kepada orang-orang yang sudah beragama Kristen, tanpa memperhatikan orang-orang yang belum beragama Kristen.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diperbaiki agar gereja dapat lebih efektif dalam menjalankan peran-perannya:

• Gereja perlu lebih fokus pada esensi dari iman Kristen, yaitu kasih, pengampunan, dan keadilan. Gereja perlu mengajarkan umatnya untuk mengasihi Tuhan dan sesama, mengampuni orang yang bersalah kepada mereka, serta berjuang untuk keadilan di dunia.
• Gereja perlu lebih terbuka terhadap perubahan dan perkembangan zaman. Gereja perlu menggunakan metode pengajaran yang relevan dengan kebutuhan generasi muda dan menganut pandangan yang inklusif terhadap semua orang.
• Gereja perlu lebih peduli terhadap kebutuhan masyarakat di sekitarnya. Gereja perlu memberikan pelayanan kepada semua orang yang membutuhkan, tanpa memandang agama, suku, atau ras mereka.

Tentu saja, perubahan dan perbaikan di gereja tidak bisa dilakukan dengan mudah. Diperlukan komitmen dan kerja keras dari semua pihak, baik dari para pemimpin gereja, umat, maupun masyarakat. Namun, saya percaya bahwa perubahan dan perbaikan di gereja adalah hal yang penting untuk dilakukan. Gereja harus menjadi tempat yang dapat menjadi berkat bagi masyarakat di sekitarnya.

Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat saya lakukan untuk berpartisipasi dalam perubahan dan perbaikan di gereja:

• Saya dapat menjadi teladan bagi orang lain dalam menjalani kehidupan Kristen yang otentik. Saya dapat menunjukkan kasih, pengampunan, dan keadilan dalam kehidupan sehari-hari.
• Saya dapat memberikan masukan kepada para pemimpin gereja tentang hal-hal yang perlu diperbaiki. Saya dapat menyampaikan pendapat saya dengan cara yang santun dan konstruktif.
• Saya dapat mengajak orang lain untuk terlibat dalam pelayanan di gereja. Saya dapat menunjukkan bahwa pelayanan di gereja adalah hal yang menyenangkan dan bermanfaat.

Saya percaya bahwa setiap orang memiliki peran untuk dimainkan dalam perubahan dan perbaikan di gereja. Dengan berkontribusi secara aktif, kita dapat membuat gereja menjadi tempat yang lebih baik bagi semua orang.