Apa Saja Upaya Penyelamatan Lingkungan yang Pernah atau Sedang Dilakukan oleh Penduduk di Wilayah Kalian, Bukan Sekadar Program yang Dilakukan oleh Pemerintah?

Apa saja upaya penyelamatan lingkungan yang pernah atau sedang dilakukan oleh penduduk di wilayah kalian, bukan sekadar program yang dilakukan oleh pemerintah? Apabila memang tidak ada, apakah ada tindakan tidak bertanggung jawab yang terjadi di kabupaten atau provinsi tempat tinggal kalian yang justru merusak kelestarian alam dan lingkungan?

Pertanyaan diatas adalah soal nomor 1 Aktivitas di Luar Kelas, Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti untuk SMA/SMK Kelas X, Bab 12 Berperan Aktif Mencegah Perusakan Alam, halaman 211.

Jawaban:

Upaya Penyelamatan Lingkungan oleh Masyarakat di Medan

Kota Medan, ibu kota Provinsi Sumatera Utara, merupakan salah satu kota metropolitan terbesar di Indonesia. Sebagai kota besar, Medan menghadapi berbagai tantangan lingkungan, seperti pencemaran udara, pencemaran air, dan kerusakan hutan.

Meskipun demikian, terdapat beberapa upaya penyelamatan lingkungan yang dilakukan oleh masyarakat di Medan, baik secara individu maupun kelompok. Berikut adalah beberapa contohnya:

1. Gerakan gotong royong bersih-bersih lingkungan
Gerakan gotong royong bersih-bersih lingkungan merupakan salah satu upaya penyelamatan lingkungan yang paling umum dilakukan oleh masyarakat di Medan. Kegiatan ini biasanya dilakukan oleh masyarakat di lingkungan tempat tinggal mereka, seperti di kelurahan, desa, atau lingkungan RT/RW.

Kegiatan bersih-bersih lingkungan ini dilakukan untuk mengurangi jumlah sampah yang berserakan di lingkungan. Sampah yang berserakan dapat menyebabkan pencemaran air dan udara, serta dapat menjadi tempat berkembang biak penyakit.

2. Penanaman pohon
Penanaman pohon merupakan salah satu upaya penyelamatan lingkungan yang penting untuk dilakukan. Pohon dapat berperan dalam menyerap polusi udara, mencegah erosi, dan menjaga ketersediaan air.

Di Medan, terdapat beberapa komunitas masyarakat yang aktif melakukan penanaman pohon. Beberapa komunitas tersebut antara lain Komunitas Hijau Medan, Komunitas Pecinta Lingkungan Hidup Medan (KPLH Medan), dan Yayasan Hijau Sejuk.

3. Sosialisasi dan edukasi lingkungan
Sosialisasi dan edukasi lingkungan merupakan upaya penyelamatan lingkungan yang penting untuk dilakukan. Sosialisasi dan edukasi lingkungan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya menjaga lingkungan.

Di Medan, terdapat beberapa lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang aktif melakukan sosialisasi dan edukasi lingkungan. Beberapa LSM tersebut antara lain LSM Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Sumatra Utara, LSM Greenpeace Indonesia, dan LSM Forum Masyarakat Peduli Lingkungan Hidup (FMPLH) Medan.

Tindakan Tidak Bertanggung Jawab yang Merusak Lingkungan

Di samping upaya-upaya penyelamatan lingkungan yang dilakukan oleh masyarakat, terdapat juga beberapa tindakan tidak bertanggung jawab yang justru merusak kelestarian alam dan lingkungan di Medan. Beberapa contoh tindakan tidak bertanggung jawab tersebut antara lain:

Pembuangan sampah sembarangan
Pembuangan sampah sembarangan merupakan salah satu tindakan tidak bertanggung jawab yang paling umum dilakukan oleh masyarakat. Sampah yang dibuang sembarangan dapat menyebabkan pencemaran air dan udara, serta dapat menjadi tempat berkembang biak penyakit.

Pembukaan lahan secara ilegal
Pembukaan lahan secara ilegal merupakan tindakan yang dapat menyebabkan kerusakan hutan. Hutan memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan, sehingga pembukaan lahan secara ilegal dapat berdampak buruk bagi lingkungan.

Pencemaran air
Pencemaran air dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti pembuangan limbah industri, limbah rumah tangga, dan limbah pertanian. Pencemaran air dapat berdampak buruk bagi kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya.

Pencemaran udara
Pencemaran udara dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti emisi gas buang kendaraan bermotor, asap pabrik, dan asap pembakaran hutan. Pencemaran udara dapat berdampak buruk bagi kesehatan manusia dan makhluk hidup lainnya.

Kesimpulan

Upaya penyelamatan lingkungan perlu dilakukan oleh semua pihak, baik pemerintah, masyarakat, maupun swasta. Upaya penyelamatan lingkungan dapat dilakukan melalui berbagai cara, seperti gerakan gotong royong bersih-bersih lingkungan, penanaman pohon, sosialisasi dan edukasi lingkungan, serta penegakan hukum terhadap pelaku pencemaran lingkungan.

Selain upaya-upaya penyelamatan lingkungan yang dilakukan oleh masyarakat, diperlukan juga kesadaran dari setiap individu untuk menjaga lingkungan. Setiap individu dapat berperan dalam menjaga lingkungan dengan cara mengurangi sampah, menghemat air, dan menggunakan energi secara efisien.

Komentar