JAWABAN! Beberapa Mahasiswa Ada yang dengan Entengnya Menggunakan Jasa Joki ataupun Plagiasi Saat Mengerjakan Tugas

Beberapa mahasiswa ada yang dengan entengnya menggunakan jasa joki ataupun plagiasi saat mengerjakan tugas. Pertanyaannya, apa etika akademik sekaligus etika Islam yang dilanggar!

Jawaban:

Etika Akademik dan Etika Islam yang Dilanggar saat Menggunakan Jasa Joki atau Plagiarisme

Etika Akademik

Etika akademik adalah seperangkat nilai dan norma yang mengatur perilaku mahasiswa dalam kegiatan akademik. Etika akademik bertujuan untuk menciptakan lingkungan akademik yang sehat dan kondusif bagi proses belajar mengajar.

Beberapa etika akademik yang dilanggar saat menggunakan jasa joki atau plagiarisme antara lain:

• Kejujuran. Joki dan plagiarisme adalah bentuk ketidakjujuran dalam akademik. Joki berarti menyerahkan tugas kepada orang lain untuk dikerjakan, sedangkan plagiarisme berarti menggunakan karya orang lain tanpa izin.
• Kerja keras. Joki dan plagiarisme adalah bentuk ketidakmampuan atau kemalasan untuk bekerja keras. Mahasiswa yang menggunakan jasa joki atau plagiarisme tidak perlu belajar atau berusaha sendiri untuk menyelesaikan tugas.
• Keadilan. Joki dan plagiarisme adalah bentuk ketidakadilan bagi mahasiswa lain yang berusaha dengan jujur. Mahasiswa yang menggunakan jasa joki atau plagiarisme akan mendapatkan nilai yang tidak sesuai dengan kemampuannya, sehingga dapat merugikan mahasiswa lain yang memang layak mendapatkan nilai tersebut.

Etika Islam

Islam juga mengajarkan etika yang harus dipatuhi oleh umatnya, termasuk dalam bidang akademik. Beberapa etika Islam yang dilanggar saat menggunakan jasa joki atau plagiarisme antara lain:

• Adil. Dalam Islam, keadilan adalah salah satu prinsip yang sangat penting. Joki dan plagiarisme adalah bentuk ketidakadilan, karena merugikan orang lain yang berusaha dengan jujur.
• Amanah. Dalam Islam, amanah berarti menjaga kepercayaan orang lain. Joki dan plagiarisme adalah bentuk tidak amanah, karena mahasiswa yang menggunakan jasa joki atau plagiarisme telah menyalahgunakan kepercayaan dosen untuk mengerjakan tugas.
• Tanggung jawab. Dalam Islam, setiap orang bertanggung jawab atas perbuatannya. Mahasiswa yang menggunakan jasa joki atau plagiarisme harus bertanggung jawab atas perbuatannya, baik di dunia maupun di akhirat.

Kesimpulan

Joki dan plagiarisme adalah perbuatan yang melanggar etika akademik dan etika Islam. Perbuatan ini dapat merugikan mahasiswa lain, dosen, dan institusi pendidikan. Oleh karena itu, mahasiswa harus menghindari perbuatan ini dan berusaha untuk selalu jujur dan bertanggung jawab dalam mengerjakan tugas akademik.