15 Soal Bab 4 Komunikasi Keluarga Beserta Jawabannya - Agama Kristen Kelas 11 SMA/SMK

Berikut adalah 15 contoh soal Bab 4 Komunikasi Keluarga mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti kelas 11 SMA/SMK beserta jawabannya:

I. PILIHAN GANDA

1. Apa peran komunikasi dalam kehidupan keluarga?
A) Komunikasi membantu membangun kesenangan semata
B) Komunikasi adalah transfer informasi yang tidak penting
C) Komunikasi memungkinkan interaksi yang baik dalam keluarga
D) Komunikasi adalah hal yang sebaiknya dihindari dalam keluarga
E) Komunikasi hanya diperlukan dalam komunitas, bukan keluarga

Jawaban: C) Komunikasi memungkinkan interaksi yang baik dalam keluarga

2. Apa yang dimaksudkan oleh "sikap horn effect" menurut Steven McCornack?
A) Sikap positif yang dilekatkan pada seseorang
B) Sikap negatif yang dilekatkan pada seseorang
C) Sikap saling memahami dalam keluarga
D) Sikap terbuka dan jujur
E) Sikap membangun komunitas yang kuat

Jawaban: B) Sikap negatif yang dilekatkan pada seseorang

3. Apa yang dimaksudkan oleh "halo effect" menurut Steven McCornack?
A) Sikap positif yang dilekatkan pada seseorang
B) Sikap negatif yang dilekatkan pada seseorang
C) Sikap saling memahami dalam keluarga
D) Sikap terbuka dan jujur
E) Sikap membangun komunitas yang kuat

Jawaban: A) Sikap positif yang dilekatkan pada seseorang

4. Mengapa penting bagi keluarga untuk memiliki "spirit halo effect"?
A) Agar semua anggota keluarga hidup untuk diri mereka sendiri
B) Agar keluarga dapat menikmati suasana yang dingin di rumah
C) Agar keluarga dapat mendapat dukungan dan kebahagiaan
D) Agar semua anggota keluarga memiliki label negatif
E) Agar keluarga dapat menghindari komunikasi

Jawaban: C) Agar keluarga dapat mendapat dukungan dan kebahagiaan

5. Apa yang Paulus ajarkan dalam surat-suratnya terkait dengan kehidupan keluarga?
A) Paulus mengajarkan agar keluarga tidak perlu berbicara satu sama lain
B) Paulus mengajarkan pentingnya kejujuran, keterbukaan, dan komunikasi dalam keluarga
C) Paulus mengajarkan agar keluarga harus memfitnah satu sama lain
D) Paulus mengajarkan agar keluarga harus hidup dalam ketidaksetiaan
E) Paulus mengajarkan agar keluarga tidak perlu bersatu

Jawaban: B) Paulus mengajarkan pentingnya kejujuran, keterbukaan, dan komunikasi dalam keluarga

6. Apa pesan Yakobus dalam suratnya terkait dengan komunikasi dalam komunitas dan keluarga?
A) Yakobus mengajarkan agar umat harus memfitnah satu sama lain
B) Yakobus mengajarkan agar umat tidak perlu berbicara satu sama lain
C) Yakobus mengajarkan pentingnya kesediaan untuk membuka diri, kebersamaan, dan perbuatan baik dalam komunitas dan keluarga
D) Yakobus mengajarkan agar umat harus hidup dalam ketidaksetiaan
E) Yakobus mengajarkan agar umat tidak perlu bersatu

Jawaban: C) Yakobus mengajarkan pentingnya kesediaan untuk membuka diri, kebersamaan, dan perbuatan baik dalam komunitas dan keluarga

7. Apa dampak jika dalam keluarga tidak terjalin sikap saling memahami?
A) Keluarga akan menjadi lebih hangat
B) Keluarga akan menjadi lebih bahagia
C) Keluarga akan mengalami pergumulan yang lebih besar
D) Keluarga akan hidup dalam ketidaksetiaan
E) Keluarga akan menjadi lebih terbuka

Jawaban: C) Keluarga akan mengalami pergumulan yang lebih besar

8. Apa yang dimaksud dengan "pengajaran yang berkualitas" dalam Surat Efesus?
A) Pengajaran tentang cara menjadi kaya
B) Pengajaran tentang penggunaan teknologi
C) Pengajaran tentang komunikasi yang buruk
D) Pengajaran yang memperkuat iman dalam keluarga
E) Pengajaran tentang berbicara satu sama lain dalam keluarga

Jawaban: D) Pengajaran yang memperkuat iman dalam keluarga

9. Mengapa surat-surat digunakan oleh Paulus untuk mengajar jemaat di Efesus?
A) Karena Paulus tidak suka berkunjung ke gereja mereka
B) Karena Paulus ingin memberikan pengajaran yang berkualitas
C) Karena Paulus tidak memiliki waktu untuk berkunjung
D) Karena Paulus ingin menjauh dari jemaat di Efesus
E) Karena Paulus tidak tahu cara berbicara

Jawaban: B) Karena Paulus ingin memberikan pengajaran yang berkualitas

10. Apa yang dimaksud dengan "persekutuan" dalam konteks Surat Yakobus?
A) Komunitas yang kuat dalam keluarga
B) Perang melawan keluarga lain
C) Berbicara satu sama lain dalam keluarga
D) Menyimpan rahasia dalam keluarga
E) Fitnah dalam keluarga

Jawaban: A) Komunitas yang kuat dalam keluarga

II. ESSAY

1. Jelaskan mengapa komunikasi di dalam keluarga dianggap sangat penting. Berikan contoh konkret untuk mendukung argumen Anda.

Jawaban: Komunikasi di dalam keluarga dianggap penting karena merupakan fondasi dari interaksi yang sehat dan hubungan yang harmonis antara anggota keluarga. Tanpa komunikasi yang baik, anggota keluarga mungkin sulit memahami perasaan, kebutuhan, dan harapan satu sama lain. Contohnya, ketika seorang anak tidak berkomunikasi dengan orang tuanya tentang masalah sekolahnya, orang tua tidak dapat memberikan dukungan yang tepat atau membantu mengatasi masalah tersebut.

2. Apa yang dimaksud dengan "horn effect" dalam konteks komunikasi menurut Steven McCornack? Berikan contoh situasi di mana horn effect bisa terjadi dalam keluarga.

Jawaban: "Horn effect" dalam komunikasi merujuk pada sikap negatif yang dilekatkan pada seseorang tanpa alasan yang jelas. Misalnya, dalam keluarga, jika seorang anggota keluarga selalu dianggap sebagai yang paling malas dan tidak dapat diandalkan tanpa alasan yang valid, itu adalah contoh dari horn effect. Mereka mungkin selalu dianggap buruk tanpa adanya bukti nyata.

3. Bagaimana komunikasi yang berkualitas dalam keluarga dapat memengaruhi pertumbuhan rohani anggota keluarga menurut Surat Efesus dan Surat Yakobus?

Jawaban:
Komunikasi yang berkualitas dalam keluarga, seperti yang diajarkan dalam Surat Efesus dan Surat Yakobus, dapat memengaruhi pertumbuhan rohani anggota keluarga dengan menciptakan lingkungan yang mendukung dan membangun hubungan yang sehat. Dengan berkomunikasi secara jujur, terbuka, dan saling menguatkan, anggota keluarga dapat saling memahami dan saling mendukung dalam perjalanan rohani mereka.

Surat Efesus menekankan pentingnya hubungan suami dan istri yang penuh kasih dan hormat, yang dapat menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan rohani mereka bersama-sama. Surat Yakobus mengajak umat untuk melakukan perbuatan baik sebagai tanda sikap iman, yang juga dapat memperkuat hubungan keluarga dan komunitas serta mendorong pertumbuhan rohani.

Dengan kata lain, komunikasi yang berkualitas dalam keluarga membantu menciptakan suasana yang memungkinkan anggota keluarga untuk tumbuh dalam iman, saling mendukung dalam perjalanan rohani, dan menjaga keharmonisan hubungan.

4. Bagaimana Surat Efesus dan Surat Yakobus mengajarkan pentingnya komunikasi dalam keluarga dan komunitas? Berikan contoh kutipan atau ajaran dari surat-surat tersebut yang mendukung konsep ini.

Jawaban: Surat Efesus dan Surat Yakobus mengajarkan pentingnya komunikasi dalam keluarga dan komunitas dengan menekankan nilai kejujuran, keterbukaan, dan sikap baik. Contoh dari Surat Efesus adalah Efesus 4:25, yang berbunyi, "Sebab itu, buanglah dari padamu kebohongan dan berkatalah yang benar satu sama lain, sebab kita adalah anggota satu sama lain." Ini menekankan pentingnya berbicara yang benar dan jujur dalam komunikasi.

5. Mengapa kesediaan untuk saling membuka diri dan berkomunikasi dengan baik penting dalam keluarga? Bagaimana hal ini dapat memengaruhi hubungan antaranggota keluarga?

Jawaban: Kesediaan untuk saling membuka diri dan berkomunikasi dengan baik penting dalam keluarga karena memungkinkan anggota keluarga untuk saling memahami, mendukung, dan menjaga hubungan yang sehat. Ketika anggota keluarga berbicara terbuka dan jujur, mereka dapat mengatasi konflik dengan cara yang lebih konstruktif dan merasa lebih dekat satu sama lain. Ini juga memungkinkan mereka untuk memberikan dukungan emosional yang diperlukan dalam berbagai situasi. Dengan demikian, hal ini dapat memperkuat hubungan antaranggota keluarga dan menciptakan suasana rumah yang hangat dan harmonis.