15 Soal Bab 3 Hedonisme vs Keugaharian Beserta Jawabannya - Agama Kristen Kelas 11 SMA/SMK
Berikut adalah 15 contoh soal Bab 3 Hedonisme vs Keugaharian mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti kelas 11 SMA/SMK beserta jawabannya:
I. PILIHAN GANDA
1. Apa yang diajarkan Tuhan Yesus dalam Doa Bapa Kami terkait dengan gaya hidup?
A. Mengejar kekayaan
B. Menghindari kesenangan
C. Kesederhanaan dan pengendalian diri
D. Serakah dan tamak
E. Keinginan untuk hidup mewah
Jawaban: C
2. Apa dampak dari pola hidup hedonistik yang berlebihan?
A. Meningkatkan empati terhadap masyarakat
B. Menghasilkan kebahagiaan yang tahan lama
C. Membantu mengurangi kemiskinan
D. Memperburuk komunikasi antarwarga masyarakat
E. Meningkatkan nilai-nilai kemanusiaan
Jawaban: D
3. Apa yang dimaksud dengan gaya hidup ugahari?
A. Gaya hidup yang menghamburkan kekayaan
B. Gaya hidup sederhana dan berkecukupan
C. Gaya hidup yang hanya mencari kesenangan
D. Gaya hidup yang egois
E. Gaya hidup yang bergantung pada kekayaan
Jawaban: B
4. Apa yang diungkapkan oleh Amsal 6:6–11 tentang hidup?
A. Manusia harus mencari kekayaan sebanyak mungkin.
B. Manusia diperintahkan untuk belajar dari semut yang bekerja.
C. Manusia harus hidup dengan gaya hidup mewah.
D. Manusia tidak boleh bekerja keras.
E. Manusia tidak perlu bekerja sama-sama.
Jawaban: B
5. Apa pesan utama dari Injil Matius 6:24 tentang harta?
A. Harta harus dikejar demi kebahagiaan.
B. Manusia dapat mengabdi kepada dua tuan.
C. Harta adalah segalanya dalam hidup.
D. Manusia tidak boleh memiliki harta.
E. Harta harus digunakan untuk memuliakan Allah.
Jawaban: E
6. Apa pesan utama dari Kitab Yesaya terkait dengan perilaku masyarakat yang hidup dalam pesta pora?
A. Masyarakat harus lebih sering mengadakan pesta pora
B. Masyarakat harus menghargai pekerjaan Tuhan dalam hidup mereka
C. Masyarakat harus meningkatkan konsumsi anggur
D. Masyarakat harus lebih fokus pada hiburan
E. Masyarakat harus lebih berfoya-foya
Jawaban: B
7. Menurut Amsal 21:17, apa yang akan terjadi pada orang yang hidupnya hanya dikuasai oleh kesenangan?
A. Mereka akan menjadi kaya
B. Mereka akan hidup berfoya-foya
C. Mereka akan kekurangan
D. Mereka akan menjadi bijak
E. Mereka akan memperhatikan keadaan sosial
Jawaban: C
8. Apa yang diajarkan Injil Matius 6:19–34 tentang hubungan antara manusia dan harta?
A. Manusia harus mencari harta sebanyak mungkin
B. Manusia harus menjadikan harta sebagai prioritas utama
C. Manusia harus menggunakan harta sebagai sarana untuk memuliakan Allah
D. Manusia harus mengabaikan harta
E. Manusia harus hidup serba mewah
Jawaban: C
9. Bagaimana gaya hidup ugahari dapat mempengaruhi masyarakat?
A. Menghasilkan persaingan berdasarkan kekayaan.
B. Membuat kebahagiaan hanya hak segelintir orang.
C. Mendorong semua orang untuk hidup berfoya-foya.
D. Meningkatkan empati dan tanggung jawab sosial.
E. Mengabaikan kekayaan dan harta.
Jawaban: D
10. Mengapa pola hidup ugahari dianggap sebagai landasan yang baik dalam perjalanan hidup bermasyarakat?
A. Karena itu mengabaikan kekayaan
B. Karena itu mempromosikan persaingan
C. Karena itu memungkinkan setiap orang untuk menikmati kemewahan
D. Karena itu mendorong kehidupan berfoya-foya
E. Karena itu mempromosikan kesederhanaan dan tanggung jawab sosial
Jawaban: E
II. ESSAY
1. Menurut Anda, apa yang dimaksud dengan gaya hidup ugahari dan mengapa penting dalam konteks sosial saat ini?
Jawaban: Gaya hidup ugahari adalah pola hidup sederhana dan berkecukupan yang berlawanan dengan hedonisme. Hal ini penting karena dapat mempromosikan nilai-nilai kesederhanaan, empati, dan tanggung jawab sosial dalam masyarakat, yang diperlukan untuk membangun hubungan yang lebih baik dan mencapai keadilan sosial.
2. Bagaimana dampak dari pola hidup hedonistik terhadap komunikasi antarwarga masyarakat dan pemahaman terhadap keadilan, demokrasi, dan HAM?
Jawaban: Pola hidup hedonistik dapat menghambat komunikasi antarwarga masyarakat karena fokus pada diri sendiri dan memperburuk pemahaman terhadap nilai-nilai sosial seperti keadilan, demokrasi, dan HAM. Hal ini dapat mengakibatkan ketidakpedulian terhadap masalah sosial dan ketidakmampuan untuk berkontribusi pada perbaikan masyarakat.
3. Apa pesan utama dari teks Injil Matius 6:19–34 terkait dengan kekayaan dan harta?
Jawaban: Pesan utama dari teks tersebut adalah bahwa harta dan kekayaan seharusnya tidak dijadikan fokus utama dalam hidup. Sebaliknya, mereka harus dilihat sebagai sarana untuk memuliakan Allah dan digunakan dengan tanggung jawab. Kehidupan sederhana dan kepercayaan pada Allah lebih diutamakan daripada kekayaan materi.
4. Bagaimana Kitab Yesaya mengkritik perilaku masyarakat yang hidup dalam pesta pora dan mengabaikan karya Tuhan?
Jawaban: Kitab Yesaya mengkritik perilaku masyarakat yang hidup dalam pesta pora dengan mencerminkan bahwa mereka lebih memprioritaskan hiburan dan kenikmatan duniawi daripada menghargai pekerjaan dan anugerah Tuhan dalam hidup mereka. Mereka mengabaikan tugas mereka untuk merawat kehidupan dalam kesederhanaan dan kesucian.
5. Apa arti dari pernyataan bahwa manusia tidak bisa mengabdi kepada dua tuan dalam konteks Injil Matius 6:24?
Jawaban: Pernyataan tersebut mengacu pada fakta bahwa seseorang tidak dapat mengabdi kepada dua pemilik atau "tuhan" sekaligus. Ini berarti seseorang harus memilih apakah mereka akan melayani Allah atau harta. Pengabdian kepada harta dapat membuat manusia hidup dalam kerakusan dan egoisme, yang bertentangan dengan ajaran kesederhanaan dan pengendalian diri yang diajarkan oleh Tuhan Yesus.