Rangkuman BAB 8 Prinsip Setia, Adil, dan Kasih - Kelas 10 Kurikulum Merdeka

Prinsip Setia, Adil, dan Kasih adalah BAB VIII buku Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Kelas X SMA/SMK Kurikulum Merdeka.

Adapun materi BAB 8 Prinsip Setia, Adil, dan Kasih ini adalah:
  1. Dasar Teologis untuk Setia
  2. Dasar Teologis untuk Keadilan
  3. Bagaimana Mempraktikkan Kasih dalam Hidup Sehari-hari

Setelah mempelajari BAB 8 ini, peserta didik diharapkan mampu memiliki kepekaan dan bela rasa terhadap berbagai bentuk diskrimi- nasi (ras, etnis, gender, dan lain-lain).

Berikut adalah rangkuman BAB 8 Prinsip Setia, Adil, dan Kasih dalam buku Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti Kelas 10 SMA/SMK Kurikulum Merdeka:

Dasar teologis untuk setia, yaitu “Sebab itu haruslah kauketahui, bahwa Tuhan, Allahmu, Dialah Allah, Allah yang setia, yang memegang perjanjian dan kasih setia-Nya terhadap orang yang kasih kepada-Nya dan berpegang pada perintah-Nya, sampai kepada beribu-ribu keturunan.” (Ulangan 7:9).

Makna kesetiaan kepada Tuhan, yaitu:
  1. Percaya pada apa yang Tuhan firmankan karena itu akan digenapi-Nya
  2. Tidak perlu takut saat menyampaikan kebenaran firman Tuhan
  3. Memberitakan kebenaran firman Tuhan dilandasi oleh kasih yang tulus kepada mereka yang menerima pemberitaan ini

Dasar teologis untuk keadilan, yaitu “Sebab Tuhan adalah adil dan Ia mengasihi keadilan; orang yang tulus akan memandang wajah-Nya.” (Mazmur 11:7).

Beberapa ayat yang menegaskan pesan Tuhan tentang “adil”, yaitu:
  1. Yesaya 30:18b. “Sebab Tuhan adalah Allah yang adil; berbahagialah semua orang yang menanti-nantikan Dia!”
  2. Mikha 6:8. “Hai manusia, telah diberitahukan kepadamu apa yang baik. Dan apakah yang dituntut Tuhan dari padamu: selain berlaku adil, mencintai kesetiaan, dan hidup dengan rendah hati di hadapan Allah- mu?”

Cara mempraktikkan kasih dalam hidup sehari-hari adalah:
  1. Tidak memaksakan kehendak kita, menganggap diri kita paling benar.
  2. Melakukan pembekalan agar mereka yang masih muda dan belum paham, dapat disiapkan untuk melakukan yang benar dan meng- hindarkan yang salah serta merugikan orang lain.
  3. Mereka yang menjadi korban dan terluka karena perlakuan orang lain yang melanggar prinsip “mengasihi sesama” ini perlu didampingi, di- lindungi, dan kemudian diberdayakan agar tetap siap menjalani masa depan mereka tanpa terganggu oleh pengalaman pahit yang mereka terima sebelumnya.

Itulah rangkuman atau ringkasan materi BAB 8 Prinsip Setia, Adil, dan Kasih. Semoga bermanfaat.

Komentar