60 Soal Pilihan Ganda Bagian 3 Bhinneka Tunggal Ika - PPKn Kelas 12 SMA/SMK


Berikut adalah 60 contoh soal Pilihan Ganda Bagian 3 Bhinneka Tunggal Ika mata pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) kelas 12 SMA/SMK beserta jawabannya, materi:

UNIT 1 MENJADI WARGA DUNIA

1. Salah satu aspek penting dari menjadi warga dunia adalah:
A. Menolak berkomunikasi dengan warga negara lain
B. Memaksakan budaya sendiri kepada orang lain
C. Memiliki pandangan sempit tentang masalah dunia
D. Memahami keragaman budaya dan pandangan dunia
E. Mengabaikan perubahan iklim global

Jawaban: D

2. Bagaimana peran teknologi informasi dan komunikasi dalam memfasilitasi menjadi warga dunia?
A. Membatasi akses ke berita internasional
B. Memungkinkan berbagi informasi dan pandangan global
C. Hanya digunakan untuk hiburan pribadi
D. Mengisolasi individu dari pandangan dunia lainnya
E. Mendorong nasionalisme ekstrem

Jawaban: B

3. Apa yang bisa kita pelajari dari studi tentang masalah global seperti perubahan iklim, perdamaian, dan keadilan sosial?
A. Tidak perlu peduli terhadap masalah tersebut
B. Masalah tersebut hanya terjadi di negara-negara tertentu
C. Kita dapat berperan dalam mencari solusi
D. Hanya pemerintah yang dapat menangani masalah tersebut
E. Masalah tersebut tidak relevan dengan kehidupan kita

Jawaban: C

4. Bagaimana individu dapat berkontribusi sebagai warga dunia dalam menjaga perdamaian dunia?
A. Dengan mengabaikan konflik internasional
B. Dengan hanya mendukung satu sisi konflik
C. Dengan berpartisipasi dalam kampanye perdamaian
D. Dengan tidak memahami konflik internasional
E. Dengan mengisolasi diri dari masalah dunia

Jawaban: C

5. Mengapa pemahaman tentang isu-isu global seperti hak asasi manusia dan ketidaksetaraan penting bagi warga dunia?
A. Karena isu-isu tersebut tidak ada hubungannya dengan kita
B. Karena kita tidak memiliki peran dalam isu-isu tersebut
C. Karena kita dapat berperan dalam mempromosikan perubahan positif
D. Karena isu-isu tersebut hanya menjadi tanggung jawab pemerintah
E. Karena isu-isu tersebut hanya terjadi di negara-negara tertentu

Jawaban: C

6. Bagaimana peran pendidikan dalam membentuk individu menjadi warga dunia yang sadar akan isu-isu global?
A. Pendidikan tidak memiliki peran dalam hal ini
B. Pendidikan hanya fokus pada isu-isu lokal
C. Pendidikan membantu meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang isu-isu global
D. Pendidikan hanya mengajarkan nasionalisme
E. Pendidikan mengisolasi individu dari pandangan dunia lainnya

Jawaban: C

7. Apa yang dapat dilakukan individu untuk mempromosikan keadilan sosial sebagai bagian dari menjadi warga dunia?
A. Mengabaikan ketidaksetaraan sosial
B. Hanya peduli dengan masalah sosial di negara sendiri
C. Berpartisipasi dalam kampanye dan aksi sosial
D. Menghindari topik-topik sosial
E. Tidak memiliki peran dalam keadilan sosial

Jawaban: C

8. Bagaimana peran media sosial dalam membantu individu menjadi warga dunia yang terhubung dengan isu-isu global?
A. Media sosial tidak memiliki peran dalam hal ini
B. Media sosial hanya digunakan untuk hiburan
C. Media sosial memfasilitasi berbagi informasi dan kesadaran tentang isu-isu global
D. Media sosial hanya digunakan untuk konflik online
E. Media sosial membatasi akses informasi global

Jawaban: C

9. Bagaimana Pancasila berkontribusi pada identitas bangsa Indonesia dalam konteks masyarakat global?
A. Pancasila tidak relevan dalam konteks global
B. Pancasila hanya berlaku di Indonesia, tidak diakui secara internasional
C. Pancasila memberikan kerangka nilai yang mendefinisikan jati diri bangsa Indonesia di tingkat global
D. Identitas bangsa Indonesia tidak terkait dengan nilai-nilai Pancasila
E. Pancasila hanya berlaku untuk beberapa kelompok dalam masyarakat Indonesia

Jawaban: C

10. Salah satu sila Pancasila adalah "Keadilan Sosial." Bagaimana prinsip keadilan sosial dapat diterjemahkan ke dalam tindakan nyata dalam konteks masyarakat global?
A. Keadilan sosial hanya berlaku dalam lingkup nasional
B. Tidak mungkin menerapkan keadilan sosial di tingkat global
C. Mendorong perdagangan internasional yang adil dan kesetaraan akses terhadap sumber daya global
D. Keadilan sosial tidak relevan dalam hubungan internasional
E. Keadilan sosial hanya berlaku untuk kelompok tertentu di dalam negara

Jawaban: C

11. Bagaimana Pancasila mendukung kerja sama dan perdamaian antarnegara dalam masyarakat global?
A. Pancasila tidak memiliki relevansi dalam hubungan internasional
B. Pancasila hanya berlaku dalam konteks Indonesia
C. Pancasila mengedepankan nilai-nilai perdamaian, persatuan, dan keadilan yang dapat mendukung kerja sama internasional
D. Pancasila hanya berlaku dalam hubungan bilateral Indonesia
E. Pancasila tidak mendukung kerja sama internasional

Jawaban: C

12. Bagaimana Pancasila sebagai jati diri bangsa Indonesia dapat memengaruhi pandangan dan sikap terhadap isu-isu global seperti perubahan iklim dan perdamaian dunia?
A. Pancasila tidak memiliki dampak pada pandangan terhadap isu-isu global
B. Pancasila hanya relevan dalam isu-isu nasional
C. Pancasila dapat mendorong kesadaran tentang tanggung jawab global terhadap isu-isu tersebut
D. Pancasila hanya berlaku untuk isu-isu ekonomi
E. Pancasila hanya berlaku untuk isu-isu politik

Jawaban: C

13. Bagaimana pemahaman yang kuat tentang Pancasila dapat membantu warga Indonesia berperan aktif dalam masyarakat global?
A. Pemahaman tentang Pancasila tidak relevan dalam masyarakat global
B. Pemahaman tentang Pancasila hanya berlaku di dalam negeri
C. Pemahaman tentang Pancasila dapat memperkuat kesadaran akan nilai-nilai universal seperti perdamaian, keadilan, dan persatuan
D. Pemahaman tentang Pancasila hanya berlaku untuk kepentingan pribadi
E. Pemahaman tentang Pancasila hanya berlaku untuk kelompok tertentu dalam masyarakat Indonesia

Jawaban: C

14. Mengapa penting untuk menghargai dan memahami ragam jati diri dan identitas di berbagai belahan dunia?
A. Karena kita tidak perlu peduli tentang kebudayaan orang lain
B. Karena hanya identitas kita yang penting
C. Karena ini dapat mempromosikan toleransi, kerjasama, dan perdamaian global
D. Karena kita tidak dapat berinteraksi dengan orang dari latar belakang yang berbeda
E. Karena identitas tidak memiliki pengaruh dalam hubungan internasional

Jawaban: C

15. Bagaimana sikap inklusif terhadap berbagai jati diri dan identitas dapat memengaruhi hubungan antarnegara di dunia?
A. Sikap inklusif tidak memiliki dampak pada hubungan antarnegara
B. Sikap inklusif hanya berlaku di tingkat nasional
C. Sikap inklusif dapat mengurangi konflik dan meningkatkan kerja sama antarnegara
D. Sikap inklusif hanya berlaku untuk negara maju
E. Sikap inklusif hanya berlaku dalam hubungan bilateral

Jawaban: C

16. Apa yang dapat kita lakukan untuk mempromosikan sikap yang inklusif terhadap ragam jati diri dan identitas di masyarakat global?
A. Tidak melakukan apa-apa karena ini adalah masalah pribadi
B. Menilai orang berdasarkan latar belakang mereka
C. Mendorong dialog antarbudaya dan pendidikan tentang keragaman
D. Menghindari orang-orang dari latar belakang yang berbeda
E. Memaksakan pandangan kita kepada orang lain

Jawaban: C

17. Mengapa penting untuk menghargai hak asasi manusia dan kebebasan individu dalam konteks jati diri dan identitas di dunia yang semakin terhubung?
A. Karena hak asasi manusia hanya berlaku di tingkat nasional
B. Karena hak asasi manusia dan kebebasan individu adalah nilai-nilai universal yang harus dihormati
C. Karena hak asasi manusia tidak relevan dalam hubungan internasional
D. Karena kebebasan individu hanya berlaku di beberapa negara
E. Karena hak asasi manusia tidak memiliki dampak pada hubungan internasional

Jawaban: B

18. Bagaimana pemahaman tentang ragam jati diri dan identitas di berbagai belahan dunia dapat memengaruhi sikap dan tindakan kita sebagai warga dunia?
A. Tidak ada pengaruh karena identitas hanya masalah pribadi
B. Pemahaman tentang keragaman dapat meningkatkan pemahaman dan empati terhadap orang lain
C. Pemahaman tentang keragaman hanya berlaku di tingkat nasional
D. Pemahaman tentang keragaman hanya berlaku dalam lingkungan sosial
E. Pemahaman tentang keragaman hanya berlaku untuk kelompok tertentu dalam masyarakat

Jawaban: B

19. Mengapa penting bagi individu untuk merenungkan identitas dan nilai-nilai kehidupan yang dimiliki Indonesia dalam konteks masyarakat dunia?
A. Karena identitas individu tidak memiliki dampak pada masyarakat dunia
B. Karena ini hanya penting bagi kaum terpelajar
C. Karena dapat membantu memahami bagaimana Indonesia berkontribusi dalam masyarakat dunia
D. Karena nilai-nilai kehidupan hanya relevan di tingkat nasional
E. Karena ini hanya berlaku untuk kaum tua

Jawaban: C

20. Bagaimana keragaman budaya dan nilai-nilai di Indonesia dapat memengaruhi hubungan antarnegara di dunia yang semakin terhubung?
A. Keragaman budaya hanya relevan di tingkat nasional
B. Keragaman budaya dapat meningkatkan pemahaman lintas budaya dan kerja sama internasional
C. Keragaman budaya tidak memiliki dampak pada hubungan antarnegara
D. Keragaman budaya hanya berlaku di Indonesia
E. Keragaman budaya hanya berlaku di wilayah pedesaan

Jawaban: B

21. Apa arti pentingnya menghargai identitas dan nilai-nilai kehidupan yang dimiliki bersama sebagai masyarakat dunia dalam konteks perdamaian global?
A. Tidak ada arti pentingnya karena perdamaian hanya tanggung jawab pemerintah
B. Artinya hanya berlaku untuk individu tertentu
C. Ini dapat mengurangi konflik dan meningkatkan perdamaian global
D. Artinya hanya relevan untuk lembaga internasional
E. Tidak ada hubungan antara identitas dan perdamaian global

Jawaban: C

22. Bagaimana pemahaman individu tentang identitas Indonesia dapat memengaruhi cara mereka berinteraksi dengan orang dari berbagai latar belakang budaya di dunia?
A. Identitas individu tidak memiliki dampak pada interaksi lintas budaya
B. Pemahaman identitas Indonesia dapat meningkatkan rasa bangga individu, tetapi tidak memengaruhi interaksi
C. Pemahaman identitas Indonesia dapat memengaruhi sikap individu terhadap orang dari latar belakang budaya yang berbeda
D. Identitas individu hanya berpengaruh di tingkat nasional
E. Pemahaman identitas Indonesia hanya relevan di tingkat akademis

Jawaban: C

23. Mengapa penting bagi Indonesia sebagai bagian dari masyarakat dunia untuk mempromosikan nilai-nilai universal seperti perdamaian, keadilan, dan keberlanjutan?
A. Karena nilai-nilai tersebut hanya berlaku di tingkat nasional
B. Karena Indonesia tidak perlu peduli dengan nilai-nilai universal
C. Karena nilai-nilai universal dapat memperkuat peran Indonesia di dunia
D. Karena nilai-nilai universal hanya relevan untuk negara-negara maju
E. Karena nilai-nilai universal tidak memiliki dampak pada hubungan internasional

Jawaban: C

UNIT 2 KOLABORASI DAN KERJA SAMA LINTAS BUDAYA

1. Mengapa penting untuk melakukan kerja sama lintas budaya?
A. Karena hanya budaya yang mirip yang bisa bekerja sama
B. Karena kerja sama hanya berlaku di tingkat nasional
C. Karena kerja sama lintas budaya dapat mengatasi tantangan global
D. Karena kerja sama lintas budaya tidak memiliki dampak signifikan
E. Karena hanya negara-negara maju yang dapat berkolaborasi

Jawaban: C

2. Apa manfaat dari kerja sama lintas budaya dalam konteks bisnis internasional?
A. Tidak ada manfaatnya
B. Manfaatnya hanya untuk perusahaan besar
C. Manfaatnya dapat menciptakan peluang pasar yang baru
D. Kerja sama lintas budaya tidak relevan dalam bisnis internasional
E. Manfaatnya hanya untuk perusahaan kecil

Jawaban: C

3. Bagaimana kolaborasi lintas budaya dapat meningkatkan inovasi dalam seni dan budaya?
A. Kolaborasi lintas budaya tidak berpengaruh pada inovasi
B. Inovasi hanya terjadi di tingkat nasional
C. Kolaborasi lintas budaya membawa ide-ide baru dan pengaruh dari berbagai budaya
D. Inovasi hanya terjadi di kalangan masyarakat terpelajar
E. Inovasi hanya berlaku di wilayah perkotaan

Jawaban: C

4. Apa tantangan utama dalam melakukan kerja sama lintas budaya?
A. Tidak ada tantangan dalam kerja sama lintas budaya
B. Tantangan terbesar adalah bahasa yang berbeda
C. Tantangan utama adalah ketidaksepakatan budaya
D. Tantangan utama adalah perbedaan nilai-nilai
E. Tantangan terbesar adalah biaya yang tinggi

Jawaban: D

5. Mengapa promosi pertukaran budaya penting dalam dunia yang saling terhubung?
A. Karena pertukaran budaya hanya terjadi di tingkat nasional
B. Karena promosi budaya hanya berlaku di wilayah perkotaan
C. Karena promosi budaya dapat mempererat hubungan antar negara
D. Karena pertukaran budaya hanya relevan dalam seni
E. Karena promosi budaya tidak memiliki dampak yang signifikan

Jawaban: C

6. Apa manfaat dari promosi pertukaran budaya dalam bidang pendidikan?
A. Tidak ada manfaatnya
B. Manfaatnya hanya berlaku di tingkat perguruan tinggi
C. Manfaatnya meliputi pemahaman yang lebih mendalam tentang budaya lain dan perkembangan keterampilan antar budaya
D. Promosi pertukaran budaya tidak berpengaruh pada bidang pendidikan
E. Manfaatnya hanya untuk siswa yang berasal dari luar negeri

Jawaban: C

7. Bagaimana promosi pertukaran budaya dapat mendukung kerja sama antar negara dalam penanganan masalah global, seperti perubahan iklim?
A. Promosi pertukaran budaya tidak berdampak pada masalah global
B. Promosi pertukaran budaya hanya terkait dengan masalah sosial
C. Promosi pertukaran budaya dapat memperkuat hubungan diplomatik antar negara
D. Promosi pertukaran budaya dapat meningkatkan pemahaman bersama tentang masalah global dan mendorong kerja sama internasional
E. Promosi pertukaran budaya hanya berlaku di bidang ekonomi

Jawaban: D

8. Apa tantangan utama dalam promosi pertukaran budaya dalam dunia yang saling terhubung?
A. Tidak ada tantangan dalam promosi pertukaran budaya
B. Tantangan terbesar adalah perbedaan bahasa
C. Tantangan utama adalah biaya yang tinggi
D. Tantangan utama adalah ketidaksepakatan budaya
E. Tantangan terbesar adalah perbedaan ideologi

Jawaban: D


9. Mengapa sikap saling menghormati sangat penting dalam pertukaran budaya?
A. Karena tidak ada perbedaan budaya yang harus dihormati
B. Karena pertukaran budaya hanya berlaku di tingkat lokal
C. Karena tanpa sikap saling menghormati, pertukaran budaya bisa mengakibatkan konflik dan ketegangan
D. Karena pertukaran budaya hanya relevan dalam seni
E. Karena semua budaya sama dan tidak perlu dihormati

Jawaban: C

10. Apa yang dapat dilakukan untuk mempromosikan sikap saling menghormati dalam pertukaran budaya?
A. Memaksakan budaya sendiri kepada orang lain
B. Menilai bahwa budaya sendiri lebih baik dari budaya lain
C. Mempelajari dan memahami budaya orang lain, menghargai perbedaan, dan berkomunikasi dengan terbuka
D. Menyebarkan stereotip negatif tentang budaya lain
E. Menghindari interaksi dengan orang dari budaya lain

Jawaban: C

11. Bagaimana sikap saling menghormati dapat memengaruhi hubungan diplomatik antar negara?
A. Sikap saling menghormati tidak berpengaruh pada hubungan diplomatik
B. Sikap saling menghormati dapat merusak hubungan diplomatik
C. Sikap saling menghormati dapat memperkuat hubungan diplomatik dan memfasilitasi kerja sama internasional
D. Hubungan diplomatik hanya terkait dengan ekonomi
E. Sikap saling menghormati hanya berlaku di tingkat nasional

Jawaban: C

12. Apa yang dapat dilakukan jika seseorang menghadapi situasi di mana budaya mereka dihina atau diremehkan oleh orang lain?
A. Membalas dengan kata-kata kasar
B. Mengabaikan situasi tersebut
C. Berbicara negatif tentang budaya orang lain sebagai balasan
D. Mencari pemahaman dan mencoba menjelaskan budayanya dengan tenang
E. Melupakan identitas budaya mereka

Jawaban: D

UNIT 3 KAMPANYE KERAGAMAN BUDAYA

1. Mengapa sinergi dianggap lebih realistis daripada negasi dalam dunia yang terhubung saat ini?
A. Karena sinergi memungkinkan negara untuk mengisolasi diri
B. Karena negasi tidak memerlukan kompetisi
C. Karena sinergi memfasilitasi kerja sama dan kompetisi
D. Karena negasi merupakan bentuk kebanggaan terhadap kebudayaan lokal
E. Karena negasi adalah satu-satunya cara untuk mempertahankan kebudayaan

Jawaban: C

2. Bagaimana anak negeri dapat menunjukkan kebanggaan terhadap kebudayaan lokal?
A. Dengan menjauhkan diri dari produk lokal
B. Dengan memprioritaskan produk lokal sebagai pilihan utama
C. Dengan menafikan budaya global
D. Dengan mengadopsi budaya dari negara lain
E. Dengan tidak mengenali keragaman budaya bangsa lain

Jawaban: B

3. Apa yang bisa dilakukan generasi penerus bangsa untuk mempromosikan tradisi dan budaya Indonesia?
A. Menjaga budaya Indonesia hanya untuk diri mereka sendiri
B. Mempromosikan budaya Indonesia di luar negeri
C. Meniru budaya negara-negara lain
D. Menolak warisan kuliner daerah mereka sendiri
E. Memprioritaskan budaya global tanpa memperhatikan budaya lokal

Jawaban: B

4. Salah satu cara untuk mempromosikan tradisi dan budaya Indonesia adalah dengan menunjukkan warisan kuliner daerah. Mengapa ini penting?
A. Karena kuliner adalah satu-satunya aspek budaya yang penting
B. Karena kuliner tidak mencerminkan kekayaan budaya daerah
C. Karena kuliner tidak memiliki pengaruh global
D. Karena kuliner adalah bagian yang tak terpisahkan dari budaya dan dapat memperkenalkan kekayaan daerah kepada dunia
E. Karena kuliner tidak memiliki hubungan dengan budaya lokal

Jawaban: D

5. Bagaimana cara menghubungkan kearifan lokal dengan budaya global?
A. Dengan mengabaikan kearifan lokal
B. Dengan menolak budaya global
C. Dengan mempromosikan budaya global saja
D. Dengan mempertautkan dan mengintegrasikan elemen kearifan lokal ke dalam budaya global
E. Dengan menjauhkan diri dari budaya global

Jawaban: D

6. Mengapa penting untuk mendahulukan produk dalam negeri?
A. Karena produk luar negeri lebih murah
B. Karena produk dalam negeri tidak berkualitas
C. Karena produk luar negeri lebih modern
D. Karena hal tersebut dapat mendukung ekonomi dalam negeri dan melestarikan kearifan lokal
E. Karena produk dalam negeri tidak memiliki nilai budaya

Jawaban: D

7. Bagaimana generasi muda dapat berperan dalam mempromosikan kebinekaan?
A. Dengan mengabaikan perbedaan budaya
B. Dengan menolak budaya lokal
C. Dengan memprioritaskan budaya global
D. Dengan memahami, menghargai, dan merayakan keragaman budaya
E. Dengan memilih produk luar negeri

Jawaban: D

8. Apa dampak positif dari mengintegrasikan kearifan lokal ke dalam budaya global?
A. Mempertahankan kearifan lokal
B. Menghilangkan kearifan lokal
C. Menjadi lebih homogen
D. Menyebabkan perdebatan budaya
E. Mengurangi keanekaragaman budaya

Jawaban: A

9. Bagaimana cara mengutamakan produk dalam negeri tanpa mengabaikan produk internasional?
A. Dengan selalu memilih produk luar negeri
B. Dengan menutup pasar untuk produk luar negeri
C. Dengan memberikan insentif kepada produsen lokal
D. Dengan tidak memperkenalkan produk lokal ke pasar global
E. Dengan mengabaikan produk lokal

Jawaban: C

10. Apa yang dapat dilakukan oleh pemerintah untuk mendukung promosi kebinekaan dan produk dalam negeri?
A. Meningkatkan pajak impor
B. Menghapus pajak impor
C. Memperkenalkan produk internasional ke pasar lokal
D. Mendorong industri lokal dan memasarkan produk lokal secara aktif
E. Memerintahkan penggunaan produk internasional saja

Jawaban: D

11. Bagaimana cara generasi muda dapat mempromosikan kearifan lokal kepada dunia?
A. Dengan mengisolasi diri dari budaya global
B. Dengan mengabaikan budaya lokal
C. Dengan aktif membagikan informasi tentang kearifan lokal di media sosial dan platform digital internasional
D. Dengan memilih produk luar negeri
E. Dengan meniru budaya negara-negara lain

Jawaban: C

12. Apa yang dapat dilakukan oleh sekolah dan lembaga pendidikan untuk mendukung pemahaman dan penghargaan terhadap kebinekaan?
A. Menekankan pentingnya mengabaikan perbedaan budaya
B. Menolak untuk mempelajari budaya lokal
C. Mengintegrasikan pelajaran tentang budaya lokal dan internasional dalam kurikulum
D. Mengisolasi diri dari budaya global
E. Menghapus pelajaran tentang budaya lokal

Jawaban: C

13. Bagaimana peran media dalam mendukung promosi kearifan lokal dan produk dalam negeri?
A. Dengan hanya mengiklankan produk luar negeri
B. Dengan menghilangkan produk lokal dari tayangan media
C. Dengan memberikan liputan luas kepada produk lokal dan budaya lokal
D. Dengan mempromosikan budaya global saja
E. Dengan mengabaikan produk dalam negeri

Jawaban: C

UNIT 4 MENJADI DUTA PERDAMAIAN

1. Mengapa penting untuk memahami perbedaan budaya dalam interaksi sosial?
A. Agar semua orang menjadi sama
B. Agar konflik tidak pernah terjadi
C. Agar orang lain merasa senang dan nyaman
D. Agar kita bisa mengabaikan perbedaan
E. Agar kita bisa mengisolasi diri dari budaya lain

Jawaban: C

2. Mengapa penting untuk membangun optimisme dalam menjadikan keragaman sebagai kekuatan?
A. Karena optimisme selalu menghilangkan semua hambatan
B. Karena keragaman tidak pernah menjadi kekuatan
C. Karena keragaman selalu memunculkan konflik
D. Karena keragaman bisa menjadi kekuatan jika dikelola dengan baik
E. Karena keragaman selalu harus dihindari

Jawaban: D

3. Apa yang bisa menjadi salah satu tempat pembelajaran bagi peserta didik untuk memahami perbedaan budaya?
A. Demonstrasi tanpa kekerasan
B. Konflik yang tidak dikelola dengan baik
C. Interaksi sosial dengan orang yang memiliki latar belakang yang berbeda
D. Mengisolasi diri dari lingkungan sekolah
E. Demonstrasi dengan kekerasan

Jawaban: C

4. Mengapa penting untuk melakukan penilaian kritis terhadap kasus-kasus yang merusak kebinekaan?
A. Agar kita bisa mengabaikan semua kasus tersebut
B. Agar kita selalu setuju dengan semua kasus
C. Agar kita dapat memahami berbagai sudut pandang
D. Agar kita bisa memprotes semua kasus tanpa pertimbangan
E. Agar kita bisa mengisolasi diri dari masalah kebinekaan

Jawaban: C

5. Apa dampak dari kasus-kasus yang merusak kebinekaan jika tidak dinilai secara kritis?
A. Tidak ada dampak negatif
B. Meningkatkan toleransi dalam masyarakat
C. Memahami sudut pandang yang berbeda
D. Potensi memperburuk konflik sosial
E. Mempercepat integrasi masyarakat

Jawaban: D

6. Bagaimana cara melakukan penilaian kritis terhadap kasus-kasus yang merusak kebinekaan?
A. Mengabaikan semua informasi
B. Berpegang teguh pada opini pribadi
C. Mempertimbangkan berbagai faktor dan sudut pandang
D. Menilai semua kasus secara serampangan
E. Tidak melakukan penilaian sama sekali

Jawaban: C

7. Apa peran siswa dalam mempromosikan penilaian kritis terhadap kasus-kasus yang merusak kebinekaan?
A. Tidak memiliki peran dalam hal ini
B. Mengabaikan semua kasus yang muncul
C. Memahami setiap kasus tanpa pertimbangan
D. Aktif dalam berdiskusi dan mengajukan pertanyaan kritis
E. Menilai kasus hanya berdasarkan opini guru

Jawaban: D

8. Mengapa penting untuk mencari solusi kreatif dan inovatif terhadap persoalan kebinekaan?
A. Karena masalah kebinekaan tidak pernah ada
B. Karena solusi biasa sudah cukup
C. Karena solusi kreatif dapat mengatasi masalah dengan lebih baik
D. Karena masalah kebinekaan tidak bisa dipecahkan
E. Karena orang lain akan mencari solusi untuk kita

Jawaban: C

9. Bagaimana pelajar dapat berperan dalam menciptakan solusi kreatif untuk persoalan kebinekaan?
A. Dengan menghindari perdebatan
B. Dengan menyalahkan pihak lain
C. Dengan berpartisipasi dalam diskusi dan mengusulkan ide-ide baru
D. Dengan mengabaikan masalah tersebut
E. Dengan menunggu instruksi dari pemerintah

Jawaban: C

10. Apa peran inovasi dalam menyelesaikan masalah kebinekaan?
A. Inovasi tidak memiliki peran dalam hal ini
B. Inovasi dapat membantu menciptakan solusi yang lebih efektif dan efisien
C. Inovasi hanya membuat masalah semakin rumit
D. Inovasi hanya dapat dilakukan oleh ahli
E. Inovasi adalah hal yang berbahaya

Jawaban: B

11. Bagaimana cara mengukur keberhasilan solusi kreatif terhadap masalah kebinekaan?
A. Dengan mengabaikan hasilnya
B. Dengan melihat berapa banyak orang yang menyetujui solusi tersebut
C. Dengan melihat seberapa banyak uang yang dihabiskan untuk solusi tersebut
D. Dengan mengukur dampak positif yang dihasilkan terhadap kebinekaan
E. Dengan tidak melakukan evaluasi sama sekali

Jawaban: D

12. Mengapa penting bagi individu dan masyarakat untuk memberikan respons memadai terhadap kondisi yang ada?
A. Karena mereka tidak perlu peduli dengan kondisi tersebut
B. Karena kondisi tidak bisa diubah
C. Karena respons memadai dapat membantu menciptakan kondisi yang lebih baik
D. Karena orang lain akan mengambil tindakan
E. Karena respons memadai hanya membuang waktu

Jawaban: C

13. Apa yang dapat dilakukan pelajar dalam memberikan respons memadai terhadap kondisi di lingkungan dan masyarakat mereka?
A. Mengabaikan masalah-masalah tersebut
B. Menyalahkan pihak lain atas masalah tersebut
C. Aktif terlibat dalam kegiatan perbaikan lingkungan dan masyarakat
D. Tidak melakukan apa-apa karena bukan tanggung jawab mereka
E. Mengharapkan pemerintah untuk menyelesaikan semua masalah

Jawaban: C

14. Bagaimana cara mengukur keberhasilan respons memadai dalam menciptakan kondisi yang lebih baik?
A. Dengan tidak melakukan evaluasi
B. Dengan melihat berapa banyak orang yang mengeluh
C. Dengan mengukur dampak positif yang dihasilkan terhadap kondisi tersebut
D. Dengan mengandalkan perasaan subjektif
E. Dengan tidak peduli dengan hasilnya

Jawaban: C

15. Apa manfaat dari memberikan respons memadai terhadap kondisi yang ada di lingkungan dan masyarakat?
A. Tidak ada manfaatnya
B. Manfaat hanya dirasakan oleh individu saja
C. Menciptakan kondisi yang lebih baik untuk semua orang
D. Meningkatkan perpecahan dan konflik
E. Mengurangi tanggung jawab individu

Jawaban: C

Komentar